Bank Indonesia (BI) terus mengajak seluruh masyarakat untuk menabung di bank. Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution mengungkapkan jika masyarakat sudah terbiasa menabung maka kebiasaan 'mengutang' RI kepada negara lain bisa dikurangi.
''Kenapa harus menabung? Karena kalau masyarakat Indonesia banyak menabung, negara tidak perlu banyak meminjam ke negara luar," ungkap Darmin ketika memberi sambutan dalam acara Gerakan Indonesia Menabung ''TabunganKu Masa Depanku'' yang dilaksanakan di Balai Kota Malang, Jawa Timur (29/5/2011).
Mantan Dirjen Pajak ini menyampaikan Indonesia akan selalu terus bergantung kepada negara lain jika terlalu banyak berutang. Oleh karena itu, Darmin mengatakan salah satu upaya masyarakat adalah menabung.
''Tidak enak kalau bergantung ke negara lain. Maka itu lebih baik banyak menabung,'' tegasnya.
Darmin mengharapkan, ke depannya Indonesia dapat menjadi bangsa yang memiliki kebiasaan menabung. Supaya tidak terikat dengan bangsa lain.
Terkait dengan Gerakan Indonesia Menabung dalam program TabunganKu, disampaikan olehnya, sampai saat ini jumlah nasabah TabunganKu sudah mencapai 1.633.028 rekening. Dengan total nominal Rp 1,622 triliun.
''Semenjak diresmikan Presiden RI setahun lalu, sekarang jumlahnya sudah lebih dari satu juta orang. Dengan ini kita buat langkah penting untuk kemajuan bangsa kita dan kita sendiri,'' ungkap Darmin.
TabunganKu merupakan produk tabungan tanpa biaya administrasi. Presiden SBY dalam peluncuran produk tersebut mengharapkan melalui TabunganKu, diperkirakan akan terjaring sebanyak 48 juta penabung tambahan dari masyarakat golongan menengah bawah.
Untuk diketahui, setoran awal pembukaan rekening TabunganKu di bank umum minimum Rp 20.000 sedangkan di BPR atau BPRS minimum Rp 10.000. Produk TabunganKu merupakan jawaban atas kebutuhan masyarakat guna memperoleh layanan yang semakin ringan biayanya di seluruh Indonesia.
BI kembali melaksanakan kegiatan Kampanya Gerakan Indonesia Menabung - TabunganKu. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari Gerakan Indonesia Menabung (GIM). Kegiatan kampanye tabunganKu pada tahun 2011 yang diputuskan di Malang pada pagi hari ini, secara serentak juga ddilaksanakan di 5 kota yang lainnya yaitu medan, bandung, semarang, banjarmasin dan makasar.
Selain untuk menggiatkan kembali pelaksanaan program tabunganKu, kampanye kali ini dilaksanakan karena prestasi Provinsi Jawa Timur yang berada pada peringkat pertama untuk kategori jumlah penabung tabunganKu terbanyak se-Indonesia.
Kegiatan Kampanye di 6 kota tersebut merupakan strategi yang ditempuh bersama industri agar lebih fokus sehingga pencapaian hasil dapat lebih terukur.
Mantan Dirjen Pajak ini menyampaikan Indonesia akan selalu terus bergantung kepada negara lain jika terlalu banyak berutang. Oleh karena itu, Darmin mengatakan salah satu upaya masyarakat adalah menabung.
''Tidak enak kalau bergantung ke negara lain. Maka itu lebih baik banyak menabung,'' tegasnya.
Darmin mengharapkan, ke depannya Indonesia dapat menjadi bangsa yang memiliki kebiasaan menabung. Supaya tidak terikat dengan bangsa lain.
Terkait dengan Gerakan Indonesia Menabung dalam program TabunganKu, disampaikan olehnya, sampai saat ini jumlah nasabah TabunganKu sudah mencapai 1.633.028 rekening. Dengan total nominal Rp 1,622 triliun.
''Semenjak diresmikan Presiden RI setahun lalu, sekarang jumlahnya sudah lebih dari satu juta orang. Dengan ini kita buat langkah penting untuk kemajuan bangsa kita dan kita sendiri,'' ungkap Darmin.
TabunganKu merupakan produk tabungan tanpa biaya administrasi. Presiden SBY dalam peluncuran produk tersebut mengharapkan melalui TabunganKu, diperkirakan akan terjaring sebanyak 48 juta penabung tambahan dari masyarakat golongan menengah bawah.
Untuk diketahui, setoran awal pembukaan rekening TabunganKu di bank umum minimum Rp 20.000 sedangkan di BPR atau BPRS minimum Rp 10.000. Produk TabunganKu merupakan jawaban atas kebutuhan masyarakat guna memperoleh layanan yang semakin ringan biayanya di seluruh Indonesia.
BI kembali melaksanakan kegiatan Kampanya Gerakan Indonesia Menabung - TabunganKu. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari Gerakan Indonesia Menabung (GIM). Kegiatan kampanye tabunganKu pada tahun 2011 yang diputuskan di Malang pada pagi hari ini, secara serentak juga ddilaksanakan di 5 kota yang lainnya yaitu medan, bandung, semarang, banjarmasin dan makasar.
Selain untuk menggiatkan kembali pelaksanaan program tabunganKu, kampanye kali ini dilaksanakan karena prestasi Provinsi Jawa Timur yang berada pada peringkat pertama untuk kategori jumlah penabung tabunganKu terbanyak se-Indonesia.
Kegiatan Kampanye di 6 kota tersebut merupakan strategi yang ditempuh bersama industri agar lebih fokus sehingga pencapaian hasil dapat lebih terukur.
Facebook
0 comments:
Posting Komentar